Ketua Umum Forum Membangun Desa
Jumlah desa di seluruh Indonesia pada tahun 2025 belum dapat dipastikan secara pasti karena data tersebut terus berubah. Namun, laporan terbaru menyebutkan bahwa ada 83.679 desa/kelurahan di seluruh Indonesia pada tanggal 23 Mei 2025. Sementara berdasarkan Data Badan Pusat Statistik (BPS) pada tahun 2023, jumlah desa dan kelurahan di Indonesia adalah 83.971.
Khusus jumlah desa di Indonesia penulis berpedoman pada data Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) yaitu 74.961 desa dan data Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal (KemendesPDT) yang mencatat tahun 2025 ada 75.265 desa sebagai target KemendesPDT menjadikan desa dapat bertransformasi menjadi desa digital tahun 2025 ini.
Target KemendesPDT menjadikan 75.265 Desa Digital perlu didukung oleh semua pihak. Forum Membangun Desa (Formades) sebagai salah satu lembaga yang fokus dalam kegiatan memotivasi dan mengedukasi masyarakat desa untuk mau lebih peduli dan berperan aktif dalam pembangunan desa sedang mengadakan riset dan pendataan masalah desa dan pedesaan yang dipimpin langsung oleh Ketua DPP Formades Bidang Litbang dan Inovasi Yoseph Heriyanto.
Membangun desa sangat penting karena desa adalah basis kehidupan dan penghidupan sebagian besarnya penduduk Indonesia, serta memiliki potensi besar untuk kesejahteraan masyarakat. Pembangunan desa yang berkelanjutan dan partisipatif akan meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa, mengurangi kesenjangan antara kota dan desa, serta mendukung pertumbuhan ekonomi nasional.
Beberapa persoalan yang dihadapi adalah masalah Sumber Daya Manusia (SDM). Apakah desa benar-benar sudah siap untuk bertransformasi menjadi desa digital? Jangan sampai program yang bertujuan sangat luar biasa untuk kemajuan desa tersebut justru menjadi masalah baru yang menjadi program mangkrak dan merugikan keuangan negara yang sangat besar.
Formades melihat ada beberapa kendala yang dapat menghambat program desa digital antara lain masih minimnya partisipasi masyarakat desa. Berikut beberapa penyebab minimnya partisipasi masyarakat desa :
1.Kurangnya Informasi: Kurangnya informasi tentang pembangunan desa dan kesempatan untuk berpartisipasi dapat menyebabkan masyarakat desa tidak terlibat dalam proses pembangunan.
2. Kurangnya Kepercayaan: Kurangnya kepercayaan masyarakat desa terhadap pemerintah atau lembaga yang bertanggung jawab atas pembangunan desa dapat menyebabkan mereka tidak ingin berpartisipasi.
3. Kurangnya Kapasitas: Kurangnya kapasitas masyarakat desa, seperti pengetahuan dan keterampilan, dapat menyebabkan mereka tidak mampu berpartisipasi dalam pembangunan desa.
4. Kurangnya Akses: Kurangnya akses ke sumber daya, seperti teknologi dan infrastruktur, dapat menyebabkan masyarakat desa tidak dapat berpartisipasi dalam pembangunan desa.
5. Kurangnya Motivasi: Kurangnya motivasi masyarakat desa untuk berpartisipasi dalam pembangunan desa dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti kurangnya kesadaran akan pentingnya pembangunan desa atau kurangnya insentif.
6. Dominasi oleh Kelompok Tertentu: Dominasi oleh kelompok tertentu, seperti elit desa atau kelompok ekonomi kuat, dapat menyebabkan masyarakat desa lainnya tidak memiliki kesempatan untuk berpartisipasi dalam pembangunan desa.
7. Kurangnya Transparansi: Kurangnya transparansi dalam proses pembangunan desa dapat menyebabkan masyarakat desa tidak memiliki informasi yang cukup untuk berpartisipasi dalam pengambilan keputusan.
8. Kurangnya Akuntabilitas: Kurangnya akuntabilitas pemerintah atau lembaga yang bertanggung jawab atas pembangunan desa dapat menyebabkan masyarakat desa tidak memiliki kepercayaan untuk berpartisipasi dalam pembangunan desa.
9. Faktor Budaya: Faktor budaya, seperti tradisi atau nilai-nilai yang tidak mendukung partisipasi masyarakat, dapat menyebabkan masyarakat desa tidak berpartisipasi dalam pembangunan desa.
10. Kurangnya Dukungan: Kurangnya dukungan dari pemerintah atau lembaga lain dapat menyebabkan masyarakat desa tidak memiliki kesempatan untuk berpartisipasi dalam pembangunan desa.
Beberapa hal diatas yang menjadi fokus program Forum Membangun Desa (Formades) harapannya dengan memahami penyebab-penyebab minimnya partisipasi masyarakat desa dapat dilakukan upaya untuk meningkatkan partisipasi masyarakat desa dalam pembangunan desa.
Beberapa cara untuk memotivasi masyarakat desa untuk ikut peduli terhadap pembangunan desanya Forum Membangun Desa (Formades) telah memulai melaksanakan program kerjanya antara lain :
1. Mengadakan Sosialisasi dan Edukasi: Mengadakan sosialisasi dan edukasi tentang pentingnya pembangunan desa dan bagaimana masyarakat dapat berkontribusi dalam proses tersebut.
2. Mengidentifikasi Kebutuhan dan Aspirasi Masyarakat: Mengidentifikasi kebutuhan dan aspirasi masyarakat desa untuk memahami apa yang mereka inginkan dan butuhkan dalam pembangunan desa.
3. Mengembangkan Partisipasi Masyarakat: Mengembangkan partisipasi masyarakat dalam proses pembangunan desa dengan memberikan kesempatan untuk berpartisipasi dalam pengambilan keputusan dan kegiatan pembangunan.
4. Menggunakan Media Komunikasi yang Efektif: Menggunakan media komunikasi yang efektif, seperti media sosial, media online, atau media massa lainnya, untuk menyebarkan informasi tentang pembangunan desa dan mengajak masyarakat untuk berpartisipasi.
5. Mengadakan Kegiatan yang Menarik: Mengadakan kegiatan yang menarik, seperti festival atau lomba, untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam pembangunan desa.
6. Mengembangkan Kepemimpinan Lokal: Mengembangkan kepemimpinan lokal yang dapat memotivasi dan menggerakkan masyarakat untuk berpartisipasi dalam pembangunan desa.
7. Menggunakan Pendekatan yang Partisipatif: Menggunakan pendekatan yang partisipatif dalam proses pembangunan desa, sehingga masyarakat dapat merasa memiliki dan bertanggung jawab atas pembangunan desa.
8. Mengadakan Pelatihan dan Pengembangan Kapasitas: Mengadakan pelatihan dan pengembangan kapasitas untuk meningkatkan kemampuan masyarakat dalam berpartisipasi dalam pembangunan desa.
9. Mengembangkan Sistem Pengawasan dan Evaluasi: Mengembangkan sistem pengawasan dan evaluasi untuk memastikan bahwa pembangunan desa berjalan sesuai dengan rencana dan kebutuhan masyarakat.
10. Menghargai dan Mengakui Kontribusi Masyarakat: Menghargai dan mengakui kontribusi masyarakat dalam pembangunan desa untuk meningkatkan motivasi dan partisipasi mereka.
Dengan menggunakan strategi-strategi di atas, masyarakat desa dapat termotivasi untuk ikut peduli terhadap pembangunan desanya dan berpartisipasi dalam proses pembangunan.
Selain itu, penting juga untuk memahami bahwa setiap desa memiliki karakteristik dan kebutuhan yang unik, sehingga strategi-strategi di atas perlu disesuaikan dengan konteks dan kebutuhan desa yang bersangkutan.
Dengan beberapa program kegiatan Forum Masyarakat Desa (Formades) bertujuan untuk :
1. Meningkatkan Kualitas Hidup: Pembangunan desa dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa dengan menyediakan infrastruktur, fasilitas, dan layanan yang lebih baik.
2. Meningkatkan Ekonomi: Pembangunan desa dapat meningkatkan ekonomi masyarakat desa dengan menciptakan lapangan kerja, meningkatkan pendapatan, dan mengembangkan usaha-usaha lokal.
3. Meningkatkan Akses ke Layanan: Pembangunan desa dapat meningkatkan akses masyarakat desa ke layanan-layanan dasar seperti pendidikan, kesehatan, dan air bersih.
4. Meningkatkan Partisipasi Masyarakat: Pembangunan desa dapat meningkatkan partisipasi masyarakat desa dalam proses pengambilan keputusan dan pembangunan desa.
5. Meningkatkan Kesejahteraan Sosial: Pembangunan desa dapat meningkatkan kesejahteraan sosial masyarakat desa dengan menyediakan fasilitas dan layanan yang mendukung kehidupan sosial dan budaya.
6. Meningkatkan Ketahanan Pangan: Pembangunan desa dapat meningkatkan ketahanan pangan masyarakat desa dengan mengembangkan usaha-usaha pertanian dan meningkatkan akses ke pasar.
7. Meningkatkan Lingkungan Hidup: Pembangunan desa dapat meningkatkan lingkungan hidup masyarakat desa dengan menyediakan infrastruktur dan layanan yang mendukung keberlanjutan lingkungan.
8. Meningkatkan Kesadaran dan Partisipasi: Pembangunan desa dapat meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat desa dalam proses pembangunan dan pengambilan keputusan.
Dengan demikian, membangun desa sangat penting untuk meningkatkan kualitas hidup, ekonomi, dan kesejahteraan sosial masyarakat desa, serta meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam proses pembangunan.
Pembangunan desa juga dapat membantu mencapai beberapa tujuan pembangunan berkelanjutan, seperti:
- Mengentaskan kemiskinan
- Meningkatkan kualitas pendidikan
- Meningkatkan kualitas kesehatan
- Meningkatkan kualitas lingkungan hidup
- Meningkatkan kesetaraan gender
- Meningkatkan partisipasi masyarakat dalam proses pembangunan
Dengan demikian, membangun desa merupakan investasi penting untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat desa dan mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.
Semangat dari desa untuk Indonesia