SeputarDesa.com, Grobogan – Solichin, lahir pada 07 Oktober 1982 di Desa Pulutan, Kecamatan Penawangan, Kabupaten Grobogan, adalah sosok yang konsisten menapaki jalan politik dan organisasi sejak usia muda. Sejak berumur sekitar 17 tahun, ia sudah mulai terjun di dunia politik praktis.
Awal kiprahnya dimulai ketika Partai Demokrat pertama kali hadir di Indonesia. Saat itu, Solichin dipercaya menjadi Ketua Ranting Partai Demokrat Desa Pulutan, jabatan yang ia emban selama kurang lebih sepuluh tahun.
Tahun 2008 menjadi fase baru dalam hidupnya. Setelah menikah dan menetap di Dusun Tempuran, Desa Jatilor, Kecamatan Godong, ia ikut aktif sebagai tim sukses seorang rekannya yang maju sebagai calon legislatif melalui Partai Hanura, meski hanya berlangsung sekitar satu tahun.
Tidak berhenti di situ, ia kemudian bergabung dengan Partai Gerindra dan menjabat sebagai Ketua Ranting Desa Jatilor selama kurang lebih empat tahun. Loyalitasnya bahkan membawanya ikut dalam aksi demonstrasi Pilpres 2014 dan 2019 di depan Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta.
Selepas Ketua PAC Gerindra Godong meninggal dunia, pada tahun 2020 Solichin diajak oleh sahabat dekatnya untuk bergabung ke Partai NasDem. Sejak saat itu hingga kini, ia masih aktif sebagai pengurus Partai NasDem tingkat Kecamatan Godong, Kabupaten Grobogan.
Selain berpolitik, Solichin juga aktif dalam organisasi kemasyarakatan. Ia sempat menjadi pengurus Laskar Merah Putih (LMP) tingkat Kecamatan Godong selama kurang lebih empat tahun. Setelah LMP bubar, ia kemudian beralih dan dipercaya menjadi pengurus GRIB JAYA PAC Godong, DPC Grobogan, Jawa Tengah, posisi yang masih ia jalankan hingga sekarang.
Kini, di usianya yang telah menginjak 43 tahun, Solichin menambah lagi kiprah pengabdiannya. Sejak Agustus 2025, ia resmi bergabung sebagai wartawan SeputarDesa.com biro Grobogan, sebuah media yang fokus menyuarakan aspirasi dan suara rakyat desa.
Dengan perjalanan panjang dari Demokrat, Hanura, Gerindra, hingga NasDem, ditambah pengabdiannya di organisasi dan media, Solichin menunjukkan dirinya sebagai kader desa yang teguh, adaptif, dan konsisten dalam mengabdi kepada masyarakat.(**)
