Tanggamus, Lampung — Dalam rangka memperkuat ketahanan pangan desa sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani lokal, Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Tanher Jaya Pekon Tanjung Heran Kecamatan Pugung Kabupaten Tanggamus, meluncurkan Program Penanaman dan Kemitraan Petani Jagung Lokal Desa. Program ini ditargetkan mulai berjalan pada awal tahun 2025 dengan skema yang terstruktur, inklusif, dan berkelanjutan.
Direktur BUMDes Tanher Jaya Pekon Tanjung Heran, Bapak Angga Agri Sandi, S. Ak, menjelaskan bahwa program ini lahir dari keprihatinan atas rendahnya nilai jual jagung petani di tingkat desa serta minimnya dukungan akses pasar dan sarana produksi yang terjangkau.
“Selama ini, petani seringkali dihadapkan pada ketidakpastian harga dan dominasi pengepul yang merugikan. Melalui program ini, kami ingin membangun sistem baru berbasis kemitraan yang transparan, adil, dan menguntungkan,” ujar beliau saat ditemui di kantor BUMDes di Gedung Serba Guna (GSG) Pekon Tanjung Heran, Senin (03/06/2025).
Dua Skema Usaha : Dikelola Langsung & Kemitraan, Program ini dirancang melalui dua pendekatan utama:
- Pengelolaan langsung oleh BUMDes melalui penyewaan lahan dari masyarakat maupun pihak ketiga, yang kemudian diolah secara profesional oleh tim pelaksana.
- Kemitraan dengan petani lokal yang ingin menanam jagung menggunakan sistem saprodi (sarana produksi pertanian) dari mitra, dengan jaminan pembelian hasil panen (offtaker) oleh PT Jiva Agriculture Indonesia Cabang Lampung.
“Kami bersyukur karena PT Jiva bukan hanya siap menyuplai sarana produksi, tapi juga menjamin serapan hasil panen. Ini menciptakan rasa aman bagi petani yang selama ini sering bingung cari pasar,” ujar Direktur BUMDes.
Didampingi HIPMI Cabang Tanggamus
Tak hanya itu, program ini juga menggandeng Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Cabang Tanggamus sebagai mitra dalam penguatan kelembagaan, tata kelola usaha, hingga perluasan jejaring pemasaran hasil pertanian.
“Kolaborasi dengan HIPMI sangat penting. Mereka akan bantu dari sisi manajemen usaha, pengembangan branding Bumdes, hingga koneksi ke jaringan usaha yang lebih luas,” tambahnya.
Mendorong Partisipasi Warga
BUMDes Tanher Jaya Pekon Tanjung Heran juga mengajak seluruh warga masyarakat Pekon Tanjung Heran, baik pemilik lahan, petani aktif, maupun generasi muda untuk berpartisipasi dalam program ini.
“Program ini adalah milik kita bersama. Kami mengajak seluruh warga, khususnya masyarakat Pekon Tanjung Heran, untuk mendukung dan ikut serta. Baik dengan menyewakan lahannya, menjadi petani mitra, atau terlibat dalam tim pelaksana. Karena jika desa ini kuat secara pangan dan ekonomi, maka seluruh masyarakat juga akan ikut maju,” tutup beliau.
Tujuan Program
Program penanaman dan kemitraan ini menargetkan beberapa capaian utama:
- Meningkatkan Pendapatan Asli Desa (PAD) melalui usaha produktif yang transparan dan berkelanjutan.
- Meningkatkan produktivitas dan efisiensi pertanian melalui penggunaan teknologi dan sistem manajemen yang lebih tertata.
- Membuka lapangan kerja bagi warga, baik harian maupun musiman.
- Memperkuat ketahanan pangan lokal dan nasional melalui peningkatan volume produksi jagung.
- Membangun ekosistem kemitraan usaha pertanian yang adil dan menguntungkan semua pihak.
Pewarta : Angga