 |
| Foto Ferdo Davin Mahendra Ketua Umum Rumah Literasi Tani |
SeputarDesa.com - Boyolali, Ferdo Davin Mahendra Ketua Umum Rumah Literasi Tani (RULITA) yang akrab disapa "Mas Do" menyatakan dukungan penuh terhadap pelaksanaan Gerakan Pangan Murah (GPM) yang digelar di berbagai daerah oleh Gubernur Ahmad Luthfi sebagai upaya menekan harga kebutuhan pokok dan membantu daya beli masyarakat.
Menurut Mas Do, kondisi ekonomi yang belum sepenuhnya pulih serta gejolak harga bahan pangan yang masih terjadi membuat inisiatif seperti GPM sangat relevan dan dibutuhkan oleh masyarakat, terutama kelompok menengah ke bawah.
“Gerakan Pangan Murah seperti yang dilakukan pak Gub ini adalah langkah konkret yang langsung menyentuh kebutuhan masyarakat. Ini bentuk kehadiran negara di tengah rakyat, ketika harga-harga di pasaran melonjak,” ujar Mas Do saat diwawancarai via telepon selulernya, Rabu (9/7/2025).
Ia mengapresiasi sinergi antara pemerintah provinsi, dalam menyediakan berbagai komoditas seperti beras, minyak goreng, dan lainnya dengan harga di bawah pasaran. Menurutnya, program ini harus dilaksanakan secara berkelanjutan dan merata di seluruh wilayah Jateng,
Gerakan tersebut merupakan intervensi dari Pemprov Jateng untuk merespons kenaikan harga beberapa bahan pokok, sekaligus menjaga keterjangkauan harga beli masyarakat.
Kegiatan GPM ini digelar di sepuluh kabupaten/kota lainnya. Terutama daerah dengan harga komoditas beras dan minyak goreng yang terpantau tinggi.
Mas Do juga menyampaikan bahwa Perkumpulan Rumah Literasi Tani ( RULITA) akan menjalin kerjasama terkait Ketahanan Pangan dengan TNI AD dengan menandatangani nota kesepahaman bersama hari Sabtu besok di Boyolali dan RULITA akan terus mendukung program pemerintah daerah,propinsi maupun pusat yang berpihak pada ketahanan pangan dan kesejahteraan rakyat, termasuk melalui subsidi dan distribusi logistik yang efisien,kedepan Perkumpulan ini juga akan kita kolaborasi kan dengan Himpunan Kelompok Tani Indonesia ( HKTI ) serta Tani Merdeka Indonesia supaya terjalin sinergitas.
“Kami dari Rumah Literasi Tani ( RULITA ) siap mengawal dan mendukung kebijakan yang berpihak kepada rakyat kecil. Gerakan semacam ini harus diperluas cakupannya, tidak hanya pada momen tertentu, tapi menjadi agenda rutin,” imbuhnya.
Ia pun mengajak masyarakat untuk memanfaatkan program ini dengan bijak, serta tetap menjaga stabilitas sosial dan semangat gotong royong di tengah tekanan ekonomi.(Ahks)
Pewarta : A Haris KS
