Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

'>

Iklan

GEGER, WARGA DESA GUNUNG KESAN KECAMATAN KARANGPENANG DI GEGERKAN PENEMUAN BAYI DALAM KARDUS

Kamis, 08 Mei 2025 | 14:39 WIB | 017 Views Last Updated 2025-05-08T08:41:01Z


SEPUTAR DESA - SAMPANG, - Bayi berjenis kelamin perempuan ditemukan di dalam kardus didusun Gunung Barat Desa Gunung Kesan Kecamatan Karangpenang Kabupaten Sampang.

Bayi malang tersebut ditemukan pada Rabu (7/5/2025) sekitar jam 11:00 Wib siang oleh warga yang sedang mencari rumput untuk pakan sapi. Saat ditemukan, bayi itu ada di dalam sebuah kardus tanpa sehelai kain pun.

"Rabu sore kemarin Kepala Dusun saya menerima laporan penemuan bayi yang diduga diterlantarkan orangtuanya di pinggir sawah dan dibungkus dengan kardus," kata Pak suaib (Pj. Kepala Desa Gunung Kesan) saat dikonfirmasi, Kamis (8/5/2025).

Pak suaib mengatakan bayi tersebut awalnya ditemukan oleh seorang warga Dusun Gunung Barat Desa Gunung Kesan (Kaimin 50th) , saat di lokasi penemuan bayi ia mendengar ada suara tangisan disebuah kardus yang ada di dekatnya, setelah ia memeriksa ternyata benar ada bayi dalam kardus tersebut.

"Ada suara tangisan didalam kardus, setelah dicek ternyata suara tangisan bayi yang diterlantarkan. Kemudian bayi tersebut dibawa kerumahnya dan memberitahukan ke istrinya," kata Suaib.

Bayi tersebut lalu dibawa ke Polindes terdekat di Desa Bluuran untuk dicek kondisi kesehatannya. Karna kondisi kesehatannya kurang baik kemudian Bidan Desanya menyarankan untuk dirujuk ke Rs Setempat untuk mendapatkan perawatan khusus.

Selanjutnya, anggota Polsek Karangpenang Dwi Abdillah langsung melakukan penyelidikan terkait kasus pembuangan bayi yang diduga dilakukan oleh orangtuanya.

"Saat ini kami bersama anggota langsung mendatangi lokasi penemuan bayi dan mengumpulkan keterangan sejumlah saksi mata mulai dari yang menemukan serta yang ada di sekitar lokasi penemuan," ujar Kapolsek Karangpenang Dwi Abdillah.



Pewarta: Haris Amin, S.P

Editor : M Irwani NU

TUTUP IKLAN
TUTUP IKLAN
×
Berita Terbaru Update